Presiden Joko Widodo meresmikan terminal domestik dan internasional bandara Supadio, Pontianak Kalimantan Barat pada Kamis (28/12/2017). (ANTARANews /Desta Lidya)
Pontianak (ANTARA News) - Presiden Joko Widodo menghabiskan Kamis malam dengan menyeruput kopi di "Aming Coffee" Pontianak.
Presiden Jokowi bersama rombongan yang antara lain Ketua DPD Oesman Sapta Odang dan Ketua Komisi II DPR dari Fraksi Partai Golkar Zainuddin Amali tiba di kedai kopi yang ramai dikunjungi pengunjung tersebut.
Jokowi pun memilih meja paling depan di kedai kopi tersebut dan memesan kopi susu seharga Rp9 ribu.
"Ini kopinya enak, apalagi harganya jauh di bawah harga kopi dari toko kopi yang banyak dijual saat ini," kata Presiden.
Presiden juga mencoba roti srikaya dan roti panggang srikaya yang disediakan kedai tersebut.
"Ayo coba ini juga, enak loh," kata Presiden sambil menyorongkan roti kepada sejumlah wartawan yang duduk di hadapannya.
Presiden selanjutnya juga menceritakan mengenai sejumlah kedai kopi yang pernah ia kunjungi, salah satunya adalah Sejiwa Coffee di Bandung.
"Di sana, saya sampai habis 4 gelas, minum latte, lalu apa apa lagi namanya itu, tempatnya Sejiwa itu nyaman dan kopinya juga enak," ungkap Presiden.
Ia pun menilai setiap daerah di Indonesia punya kekhasan kopi tersendiri.
"Mulai dari ujung Barat ada kopi Gayo, lalu sampai di ke Sulawesi ada kopi Toraja, cuma saya belum kesampaian coba kopi Papua," ungkap Presiden.
Tidak lupa ia menceritakan mengenai bisnis kedua anaknya Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep.
"Anak saya yang besar jualan martabak, sudah lama, kalau anak saya yang kecil baru saja jualan pisang goreng, tempatnya kecil 1x2 meter saja, tapi dia tunjukin ke saya `ini loh Pak, ramai," cerita Presiden sambil tertawa.
Presiden Jokowi bersama rombongan yang antara lain Ketua DPD Oesman Sapta Odang dan Ketua Komisi II DPR dari Fraksi Partai Golkar Zainuddin Amali tiba di kedai kopi yang ramai dikunjungi pengunjung tersebut.
Jokowi pun memilih meja paling depan di kedai kopi tersebut dan memesan kopi susu seharga Rp9 ribu.
"Ini kopinya enak, apalagi harganya jauh di bawah harga kopi dari toko kopi yang banyak dijual saat ini," kata Presiden.
Presiden juga mencoba roti srikaya dan roti panggang srikaya yang disediakan kedai tersebut.
"Ayo coba ini juga, enak loh," kata Presiden sambil menyorongkan roti kepada sejumlah wartawan yang duduk di hadapannya.
Presiden selanjutnya juga menceritakan mengenai sejumlah kedai kopi yang pernah ia kunjungi, salah satunya adalah Sejiwa Coffee di Bandung.
"Di sana, saya sampai habis 4 gelas, minum latte, lalu apa apa lagi namanya itu, tempatnya Sejiwa itu nyaman dan kopinya juga enak," ungkap Presiden.
Ia pun menilai setiap daerah di Indonesia punya kekhasan kopi tersendiri.
"Mulai dari ujung Barat ada kopi Gayo, lalu sampai di ke Sulawesi ada kopi Toraja, cuma saya belum kesampaian coba kopi Papua," ungkap Presiden.
Tidak lupa ia menceritakan mengenai bisnis kedua anaknya Gibran Rakabuming dan Kaesang Pangarep.
"Anak saya yang besar jualan martabak, sudah lama, kalau anak saya yang kecil baru saja jualan pisang goreng, tempatnya kecil 1x2 meter saja, tapi dia tunjukin ke saya `ini loh Pak, ramai," cerita Presiden sambil tertawa.
Pewarta: Desca Lidya Natalia
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2017
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2017